Tentang Yayasan

Untuk apa, siapa dan bagaimana Yayasan Kasih Bunda Didirikan ?

Yayasan Kasih Bunda adalah lembaga sosial kecil yang bernafaskan Kasih Kristus dengan Visi : Melayani Anak cacat tanpa batas, serta membawa Misi menyelenggarakan pelayanan, pelatihan dan pendidikan khusus bagi anak tunarungu dan tunagrahita dengan tujuan mengangkat harkat, martabat serta mensetarakan anak cacat didalam kehidupan bermasyarakat.

Yayasan Kasih Bunda terletak di wilayah teritorial paroki Damai Kristus Kampung Duri, Jakarta. Terlahir dari buah panggilan seorang wanita berhati mulia yang sejak kecil selalu akrab dengan penderitaan. Perjalanan hidupnya selalu bergelut dengan berbagai penyakit yang senantiasa menemaninya.

Setiap mencari jawaban, hanya keputusasaan yang dia dapatkan. Hingga suatu hari tatap matanya tertumbuk pada pemandangan yang dirasa sangat janggal. ia merasa iba melihat seorang anak cacat dengan segala kekurangannya yang melintas di dekatnya. Hatinya tergerak untuk berbuat sesuatu yang berarti guna membantu anak tersebut.

Bersama teman-temannya, ia mulai merintis sebuah pelayanan bagi anak cacat disekitar agar merekapun dapat merasakan arti sebuah kasih, kepedulian, bimbingan serta kesempatan dalam membantu mempersiapkan kehidupannya di masa mendatang. Sejak itulah hatinya terpanggil untuk selibat dan menyerahkan hidupnya secara total guna melayani anak cacat hingga akhir hayatnya pada tanggal 30 Mei 1999.

Beliau adalah cermin wanita sederhana berhati mulia. Beliau bak melati bagi anak asuhnya yang senantiasa menebarkan aroma mewangi bagi siapa saja yang membutuhkan uluran kasih dari seorang ibu tanpa memandang siapa, bagaimana dan dari mana anak itu berasal. Sosok melati tersebut akhirnya lebih dikenal dengan sebutan ibu Elizabeth. Beliau memiliki andil yang begitu besar bagi pendidikan luar biasa di tanah air, khususnya di Jakarta.

Beliau selalu ingin menjadi seorang ibu yang berbelas kasih bagi siapa saja secara sempurna. Terima kasih ibuku...Selamat jalan....Selamat beristirahat dalam damai. Kami senantiasa akan meneruskan Misi Pelayanan yang kau teladankan. Kasih Bunda Tiada Batas, itulah moto perjuangan kami selaku penerusmu.